Home » » Perkembangbiakan Vegetatif dan Generatif Hewan

Perkembangbiakan Vegetatif dan Generatif Hewan

Written By Unknown on Monday 23 March 2015 | 3/23/2015

Perkembangbiakan Vegetatif dan Generatif pada Hewan

Ayam berkembangbiak dengan cara ovipar (bertelur)

     Hai sobat, kali ini saya akan membuat artikel yang membahas seputar perkembangbiakan pada hewan. Sobat pasti sudah tau kan apa itu perkembangbiakkan? Ya, perkembangbiakkan adalah cara yang bertujuan untuk mendapatkan keturunan agar tidak punah. Tapi kali ini saya kan membahas tentang perkembangbiakkan hewan. Silahkan di ulas sobat...

    Perkembangbiakan pada hewan di bagi menjadi dua yaitu perkembangbiakkan vegetatif dan generatif.

1. Perkembangbiakkan Vegetatif
Hasil gambar untuk perkembangbiakkan vegetatif hewan
Amoeba berkembangbiak dengan cara
 perkembangbiakan vegetatif (membelah diri)
a. Membelah diri
   Dimulai dengan pembelahan inti sel menjadi dua bagian. Setelah itu diikuti dengan pembelahan cairan sel dan dinding sel.
   Contohnya : amoeba, protozoa, paramecium, dan euglena.

b. Tunas
    Tunas kecil akan tumbuh di bagian hewan dewasa. Tunas tersebut akan tumbuh menjadi hewan baru yang melekat pada hewan induknya. Selanjutnya akan terlepas menjadi hewan dewasa.
    Contohnya : hydra dan anemon laut.

c. Fragmentasi
    Menghasilkan keturunan baru melalui pemisahan bagian tubuhnya menjadi dua potongan, dimana keduanya akan menjadi individu baru.
    Contohnya : Cacing planaria dan bintang laut.

2. Perkembangbiakan Generatif
Hasil gambar untuk perkembangbiakkan generatif hewan
Ayam berkembangbiak dengan cara
perkembangbiakan generatif (bertelur/ovipar)
a. Hewan Melahirkan atau Vivipar
  • Ciri : janin tumbuh di dalam induk betina (masa kehamilan), janin memperoleh makanan dari induknya dengan perantara tali pusat atau plasenta, pertumbuhan janin relatif lebih lambat, bentuk anak lahir sama dengan tubuh induknya, mempunyai daun telinga, induk betina memiliki kelenjar susu, dan induk betina menyusui anaknya, disebut juga hewan mamalia.
  • Contoh : kambing, gajah, kucing, singa, tikus, kerbau, kelelawar, sapi, kuda, beruang, dan sebagainya. 

b. Hewan Bertelur atau Ovipar
  • Ciri : janin tumbuh di luar tubuh induk betina tetapi dalam telur bercangkang, janin memperoleh makanan dari cadangan makanan yang tersimpan dalam telur, janin tumbuh relatif cepat, bentuk tubuh anak umumnya sama dengan tubuh induknya.
  • Tidak mempunyai daun telinga, tidak mempunyai kelenjar susu, tidak menyusui anaknya.
  • Contoh : ayam, burung, ikan, penyu, ular, itik, dan sebagainya.
  • Masa pertumbuhan ayam 21 hari dierami, sedangkan perubahan telur menjadi dewasa pada katak dan serangga disebut metamorfosis.

 c. Hewan bertelur dan Melahirkan atau ovovivipar
  • Telurnya menetas dalam tubuh induknya sehingga seolah-olah melahirkan.
  •  Ciri : sama dengan vivipar.
  • Contoh : kadal dan platypus.
        Sekian artikel yang tulis ini sobat. Mohon maaf bila ada kesalahan penulisan kata . Semoga bermanfaat :)

TERIMA KASIH TELAH MEMBACA ARTIKEL INI

1 comments :

Pelajar Indonesia

Pelajar Indonesia

Translate

Entri Populer

RSS

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.